Langsung ke konten utama

What I learnt in 2017?









2017.. Yap! This year, I’ve experienced a lot of situations which gave me sooo many precious lessons. I’ve been through a lot, a hard one, in every aspect of my life (family, financial, career).  Those things punch me really hard and make me feel ‘black-and-blue’, I try so hard to rise after I fall but it wasn’t that easy. I rise and I fall several times. It happens continuously.

I thought that life was so unfair for me and my family. Me and my family, we’re always trying to be kind to others but what we got? They hurt us, they cheat on us, and they overthrow us. They kill us. 

Mostly, the person who we trust and we care the most are the person who did terrible things to us. They made us fall. They betray us. I’m angry at God. Why? Why me? What have I done so wrong in life to get into this trouble over and over again? I was so depressed

















As time passed, I start to control my temper and try to deal with this situation. I try to look at this situation from different point of view. I believe that God put me into this situation to be a better person. I am now becoming a stronger person, a person who doesn’t give up easily, a person who complain less and a person who focuses on finding solutions for every problem instead of just asking why God give me these problems.

Finally, I realized that those problems I faced bring so many lessons and wisdoms to me and my family. We are now closer to God. We became more religious. As a family, we became more solid. God leads us to the door that we didn’t expect at first. We became stronger and wise in facing problems. Not irritable. Not a quitter. We are very grateful to god for giving us those problems. We are now becoming a better person even though the process was very painful. One thing that we must always remember, There is always sunshine after the rain.

At the end, I want to tell you that problems will make you stronger once you deal with it. No needs to ask why, no need to complain just try your best to face it. There is always “lesson learned” for every obstacle you’ve been successfully dealt with.  And one thing for sure, you will surely be tougher as Franklin D. Roosevelt once said. – “A smooth sea never made a skilled sailor”.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Spot Foto Instagramable dan Aesthetic di Malaysia, Dijamin Bikin IG Kamu Kebanjiran Likes!

Christ Church, Melaka (Photo Credit: 100resilientcities.org) Aktivitas dan pengaruh media sosial yang begitu besar saat ini sudah menjadi fenomena tersendiri di masyarakat. Sehari saja, tak mengecek medsos itu rasanya hampa, ada yang kurang.  Ibarat pepatah kata, seperti sayur tanpa garam, sepatu tanpa tali, tangan tanpa jam, atau bibir tanpa lipstik. Pokoknya ga bisa engga... ketergantungan... Semua orang asyik dengan kehidupannya di dunia maya, mulai dari bangun tidur, perjalanan sekolah/ kerja, bahkan ketika sedang sibuk-sibuknya di kantor/ kampus pun masih menyempatkan untuk cek media sosial. Ada yang hanya sekedar melihat aktivitas temannya, ada yang sibuk saling berkomentar, ada pula yang selalu memposting apa pun yang mereka lakukan di medsos mereka. Dan... tampaknya saat ini instagram menduduki posisi teratas dalam kategori jumlah pengguna media sosial paling aktif di dunia. Seperti yang kita ketahui, instagram adalah sebuah platform media sosial berbasis photo ...

Curahan Hati Anak Kereta

Saya 'CEKER' (re:cewek kereta)? Yap, bisa dibilang seperti itu, 11 tahun lamanya saya telah terbiasa menggunakan jasa  KRL (kereta listrik), moda transportasi umum super cepat dan murah meriah di kawasan Ibukota dan sekitarnya. Mengapa bisa saya katakan seperti itu? Bagaimana tidak, dengan bermodal membawa uang Rp. 1.500,- pada era tahun 2000-an, KRL mengantar saya dari Stasiun Awal saya naik, Stasiun Bojonggede hingga Stasiun Lenteng Agung, hanya dalam waktu 20 menit. Jika dihitung, jarak antara Stasiun Bojonggede ke Stasiun Lenteng Agung mencapai 25 KM, dan jika ditempuh menggunakan kendaraan bermotor perlu waktu 45 hingga 60 menit. Jadi tidak berlebihan bukan jika saya menyebut KRL sebagai pilihan tranportasi super cepat dan murah meriah. Begitu banyak yang sudah saya rasakan selama kurun waktu tersebut, mulai dari berhimpit-himpitan dengan gerobak mini dorong milik tukang tahu dan "genk-nya", berdiri terpojok di sudut gerbong dengan hanya 1 kaki menapak karena a...

Ku mau kita seabad.

6 Mei 2018, Inilah awal dari perjalanan panjang kami. 2 tahun bersama, Akhirnya ku putuskan untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius. Pertunangan. Ya, inilah pertama kalinya aku bisa berkomitmen untuk masuk ke tahap serius bersama orang yang aku percaya dia akan menjadi imam yang baik untukku. Ku terima lamarannya dengan penuh keyakinan hati di depan kedua orang tuaku . Aditya Kurniawan. Sosok pria sederhana yang sukses membuatku jatuh hati. Senyumnya yang selalu tersimpul tulus, dan tutur katanya yang penuh kelembutan membuatku begitu terpukau padanya. Dia juga guru yang baik, selalu mengajarkanku kebaikan dan tentu menjadikanku semakin lebih baik. Aku sungguh berterima kasih pada Tuhan. Dia begitu menjawab doaku dengan cepat. Dia mempertemukan kami di tempat dan waktu yang sangat tidak disangka-sangka. Kini... Kami akan berjanji untuk selalu mendampingi menghadapi segala sesuatunya bersama. Menemani di kala suka dan duka. Dan selalu setia hingga maut mem...